Wednesday, October 12, 2011

K3LH

BAB I
PENDAHULUAN
Semua manusia di dunia pasti memiliki pekerjaan karena manusia memiliki biaya untuk kehidupannya. Maka dari itu orang-orang mempertinggi pendidikan untuk mendapatkan suatu pekerjaan yang layak. Namun bagi orang-orang yang kurang beruntung, sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Orang yang kurang beruntung di sini maksudnya adalah orang yang tidak memiliki banyak biaya untuk pendidikan atau orang yang tidak menyukai pendidikan.

Akan tetapi, mereka tetap akan terus berusaha mendapatkan pekerjaan. Walaupun pekerjaan itu hanyalah pekerjaan kecil saja. Seperti satpam, OB, kasir sebuah rumah makan, dan yang lainnya. Asalkan pekerjaan itu halal, maka tidak akan terjadi suatu masalah.
Manusia juga membutuhkan orang lain dalam kehidupan ini. Kita membutuhkan orang-orang yang dapat mengajarkan dan menuntun kita. Dalam hal ini, saya akan membahas terkhususnya tentang satpam. Satpam adalah orang yang bertugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban suatu tempat. Profesi satpam sangat berguna untuk membantu suatu ketertiban tempat parkir. Dibandingkan tempat parkir di jalanan, satpam lebih menguntungkan bagi masyarakat. Karena satpam digaji per bulan sedangkan untuk tukang parkir harus dibayar setiap kali kita parkir di suatu tempat.


Namun setiap pekerjaan pasti ada Hazard yang harus kita tangung. Walaupun kita mendapatkan bayaran, tapi itu tetap saja tidak mengurangi Hazard yang bisa saja kita dapatkan. Maka dari itu, kita harus mengetahui apa Hazard yang akan kita dapatkan dan meminimalisir Hazard tersebut. Sehingga kita mendapatkan lebih banyak keuntungan dibandingkan dengan kerugian.
Maka dari itu, saya akan membahas Hazard apa yang akan satpam dapatkan dan mencari jalan keluar untuk meminimalisir Hazard tersebut. 

BAB II
ISI
         A. Uraian Materi
Satpam ini setiap harinya bekerja di Van Square, jalan Jendral Sudirman. Satpam ini bertugas untuk menjaga dan mengatur tempat parkir mobil pengunjung yang datang. Sebelum mobil pengunjung datang, dia akan berdiri di depan pintu masuk Van Square. Padahal sudah tersedia pos peristirahatan di samping pintu masuk mobil.



      B. Analisis Resiko
1. Daftar kemungkinan dan konsekuensi dari bahaya pekerjaan satpam.
Jenis Bahaya
Risiko
Konsekuensi
Faktor fisik
  §Panas/Radiasi matahari
§ Biang keringat, Dehidrasi, mata
§ Kelelahan, gatal-gatal, katarak mata.
Faktor Biologis
        § Bakteri
        § Virus
        § Jamur
§ Infeksi
§ Infeksi
§ Infeksi
§ Penyakit-penyakit yang diderita para pasien, seperti TB, dermatosis, hepatitis, dsb.
Faktor Kimia
     § Gas CO2
     § Gas N2
§ Paru-paru
§ Paru-paru
§ Sesak nafas
Faktor ergonomic § Berdiri terlalu lama pada saat jam kerja.
§ Musculoskeletal
§ Lumbago pain
Faktor Psikososial
      § Jam kerja yang lama/ istirahat kurang.
§ Stress
§ Pusing
§ Lemah, palpitasi, pingsan.
Kecelakaan
      § Kesalahan penyetiran oleh tamu yang datang.
§ Tabrakan  
             § Kematian

2. Bentuk analisa semikualitatif
Tingkat Keparahan
Kemungkinan Terjadi
Jarang Terjadi
(1)
Kurang mungkin terjadi (2)
Mungkin terjadi
(3)
Sangat Mungkin terjadi (4)
Hampir Pasti terjadi
(5)
(1)
Tidak ada pengaruh





(2)
Pengaruh sangat ringan
§ Jam kerja yang lama/ istirahat kurang.
(2)




(3)
Pengaruh ringan



§ Panas / Radiasi matahari
(12)
§ Berdiri terlalu lama pada saat jam kerja
(15)
(4)
Pengaruh serius



          § Virus
          § Bakteri
          § Jamur
          § Gas CO2
          § Gas N2
(16)

(5)
Pengaruh fatal
§Kecelakaan akibat kesalahan penyetiran.
(5)





3. Evaluasi Resiko
NO.
HAZARD
SKOR
TAFSIRAN
1.
            § Virus, bakteri, jamur, gas CO2, gas N2.
16
§ Sangat mungkin terjadi
§ Pengaruh serius
2.
§ Berdiri terlalu lama pada saat jam kerja.
15
§ Hampir pasti terjadi
§ Pengaruh ringan
3.
§Panas/Radiasi matahari.
12
§ Sanagat mungkin terjadi
§ Pengaruh ringan
4.
§ Kecelakaan akibat kesalahan penyetiran.
5
§ Jarang terjadi
§ Pengaruh fatal
5.
           § Jam kerja lama/kurang istirahat.
2
§ Jarang terjadi
§ Pengaruh ringan

4. Pengendalian Hazard
NO.
HAZARD
PENGENDALIAN
1.
           § Virus, bakteri, jamur, gas CO2, gas N2.
§ Mengganti baju jika sudah merasa tidak nyaman.
§ Menggunakan baju yang bersih.
§ Wajib memakai masker.
§ Mencuci tangan dan mandi selesai bekerja dan sebelum makan.
2.
§ Berdiri terlalu lama pada saat jam kerja.
§ Wajib ada kursi duduk untuk satpam.
§ Relaksasi jari-jari tangan, pergelangan tangan dan seluruh tubuh secara berkala misalnya setiap 30 menit.
3.
§ Panas matahari.
§ Menggunakan pakaian yang tertutup.
§ Wajib menggunakan body lotion dan krim wajah.
4.
§ Kecelakaan akibat kesalahan penyetiran.
§ Selalu waspada ketika bekerja.
5.
          § Jam kerja lama/kurang istirahat.
§ Istirahatlah ketika jam-jam tertentu.
§ Banyak mengonsumsi vitamin.

BAB III
KESIMPULAN
   · Segala pekerjaan pasti memiliki Hazard.
   · Akan tetapi Hazard tersebut dapat diminimalisirkan.
   · Cara meminimalisir Hazard:
§ Mencari tahu Hazard apa saja yang dapat terjadi dalam suatu pekerjaan.
§ Menuliskan tingkat keparahan terjadinya Hazard.
§ Mencari jalan keluar untuk meminimalisir Hazard tersebut.
   · Tetap bersyukur atas apa saja yang telah kita dapatkan, itu salah satu cara mengurangi Hazard.

0 comments:

Post a Comment